النظريات الفطرية:يعتقد أصحاب المذهب

النظريات الفطرية:
يعتقد أصحاب المذهب السلوكي بأن اكتساب اللغة يتحقق عن طريق البيئة الاجتماعية، وأن عقل الطفل صفحة بيضاء نقية تستقبل ما يرد عليها من الصيغ والعبارات، وأن اللغة هي المخزن الذي يلجأ إليه الطفل عند الضرورة لكي يختار العبارات والكلمات، إلا أن النقلة النوعية والتطور الذي يحصل على اللغة على يد تشومسكي، كان مخالفاً لما تعارف عليه السلوكيون نحو اللغة.
ولذلك فإن تفسيرات أصحاب النظريات السلوكية لكيفية اكتساب اللغة الثانية، وعدم دقتها ووضوحها، قادت الباحثين إلى إيجاد أُنموذج بديل، حيث وجه الباحثون انتباههم صوب العوامل الفعلية التي تشكل التعلم. إنهم لم يذهبوا بعيداً، حيث شهدوا نقلةً في التفكير في مجال علم النفس واللغويات، فرأوا أن الطبيعة تشكل العوامل البيئية للتعلّم. وركّزوا انتباهم ليس على الطبيعة فحسب وإنما على العوامل الفطرية التي تشكل التعلّم، وأطلق على هذه النظرية نظرية العقليين أو الفطريين. وركزوا على الطبيعةNature أي كيف أن القدرات النظرية التي يملكها العقل البشري تشكل التعلم. وهذا الأُنموذج أطلق عليه النظرية الفطرية.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Teori jamur:
Pemilik percaya bahwa doktrin penguasaan bahasa perilaku dicapai oleh lingkungan sosial, dan bahwa pikiran halaman putih bersih anak menerima apa yang diberikan oleh rumus dan frase, dan bahasa itu adalah toko yang terpaksa anak bila diperlukan untuk memilihDan kata-kata, tetapi pergeseran paradigma dan pengembangan yang mendapat bahasa oleh Chomsky, adalah bertentangan dengan hubungan lama behavioris tentang bahasa.
Oleh karena itu teori penjelasan perilaku bagaimana akuisisi bahasa kedua, dan kurangnya akurasi dan kejelasan, telah menyebabkan para peneliti untuk mencari model alternatif, di mana peneliti menghadapi perhatian mereka terhadap faktor-faktor yang sebenarnya yang merupakan pembelajaran.Mereka tidak pergi, seperti yang disaksikan pergeseran pemikiran dalam bidang psikologi dan linguistik, mereka melihat bahwa merupakan sifat faktor lingkungan belajar.Mereka memusatkan perhatian mereka bukan pada alam tetapi juga pada faktor-faktor yang membentuk pembelajaran bawaan, dan menembak pada teori atau teori Alaftrien mental. Mereka berfokus pada sifat bagaimana sifat teori apapun kapasitas yang dimiliki oleh bentuk pikiran manusia untuk belajar.Model teoritis ini disebut bawaan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Teori:
Pemilik percaya ortodoksi perilaku bahwa pemerolehan bahasa dicapai melalui lingkungan sosial dan menerima anak pikiran halaman putih murni dari rumus dan frase, yang bahasa disimpan anak bila perlu untuk memilih Dan kata-kata, tetapi pergeseran paradigma dan berkembang bahasa oleh Chomsky, bertentangan dengan yang telah disepakati tentang bahasa perilaku.
Demikian penjelasan teori-teori perilaku pemilik cara pemerolehan bahasa kedua, dan kejelasan dan peneliti ketidaktepatan, led untuk mencari paradigma alternatif, di mana para peneliti menarik perhatian mereka terhadap faktor aktual yang merupakan pembelajaran. Mereka tidak pergi, dimana mereka menyaksikan pergeseran dalam pemikiran dalam psikologi dan linguistik, merasa bahwa sifat faktor lingkungan belajar. Dan kami sangat fokus tidak hanya pada alam tetapi juga faktor bawaan yang merupakan belajar, ini mental atau teori teori alam. Mereka berfokus pada alam alam cara teori bahwa pikiran manusia adalah belajar. Bentuk ini disebut teori bawaan.