وهذا يعني أن اللغة ليست سلوكاً يكتس

وهذا يعني أن اللغة ليست سلوكاً يكتسب بالتعلم والتدرب والممارسة فحسب، كما يرى السلوكيون، بل هناك حقائق عقلية وراء كل فعل سلوكي، أي أن اللغة تعد تنظيماً عقلياً معقداً لأنها أداة تعبير وتفكير في آنٍ واحد. (Chomsky, 1981).
وأنصار هذه النظرية يعتقدون أن تعلم بعض أوجه اللغة أمر فطري. وهم فريقان: فريق يطلق عليهGeneral Nativism والفريق الآخر ويطلق عليه Special Nativism.
يرى الفريق الأول أنه لا توجد آلية لتعلم اللغة، ولكن توجد مبادئ عامة لكنها ليست خاصة باللغة وحدها، بل يمكن استخدامها في أنماط التعلم الأخرى ( (Eckman, 1996.
أما الفريق الثاني فيفترضون أن هناك نظريات خاصة متعلقة بتعلم اللغة، وهناك مبادئ أو أسس خاصة ومحددة تحكم تعلم اللغة، وليس لها أي علاقة بأي معرفة غيرها.
إن الفريقين يريان بأن شيئاً فطرياً يتعلق باللغة موجود في داخلنا ولكن السؤال يدور حول طبيعة هذا الجهاز ( (Gass,2001وبالنسبة لهذه النظرية فإن:

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Ini berarti bahwa bahasa bukanlah perilaku dan praktek belajar dan praktek saja, sebagai behavioris terlihat, tetapi ada fakta mentalitas di balik setiap tindakan perilaku, yaitu, bahasa terstruktur kompleks mental sebagai alat untuk berekspresi dan berpikir pada saat yang sama. (Chomsky, 1981).
Para pendukung teori ini percaya bahwa belajar beberapa bahasa adalah bawaan. Mereka adalah dua tim:. Disebut Tim-nativisme umum dan tim lainnya disebut nativisme khusus
Melihat tim pertama karena tidak ada mekanisme untuk belajar bahasa, tetapi ada prinsip-prinsip umum tetapi mereka bukan bahasa-spesifik dan sendirian, tetapi dapat digunakan dalam gaya belajar lainnya ((Eckman, 1996.
Tim kedua Vivtradwn bahwa ada teori, terutama yang berkaitan dengan belajar bahasa, dan ada yayasan swasta atau prinsip-prinsip dan spesifik belajar bahasa kontrol, dan tidak memiliki hubungan dengan pengetahuan lain.
Kedua tim mereka melihat bahwa sesuatu yang inheren ada dalam kaitannya dengan dalam diri kita tapi pertanyaannya adalah tentang sifat perangkat ini ((gass, 2001 dan untuk teori ini adalah:

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ini berarti bahwa bahasa bukanlah sebuah perilaku yang diakuisisi oleh belajar dan praktek, praktek, dan menemukan fakta-fakta yang perilaku, mental di balik setiap tindakan perilaku saya, yaitu bahasa adalah alat mental rumit yang terstruktur dalam ekspresi dan berpikir. (Chomsky, 1981).
Pendukung teori ini percaya bahwa belajar beberapa bahasa bawaan. Mereka adalah dua tim: tim disebut Nativism Umum dan tim lain yang disebut khusus Nativism.
Panel menemukan bahwa tidak ada mekanisme untuk belajar bahasa, tetapi ada pedoman tetapi mereka tidak spesifik-bahasa tetapi dapat digunakan dalam gaya belajar lainnya ((Eckman, 1996.
Kedua kelompok, menganggap bahwa ada teori-teori yang terutama yang berkaitan dengan pembelajaran bahasa, ada yayasan swasta dan prinsip-prinsip atau belajar bahasa kontrol spesifik dan tidak memiliki hubungan dengan pengetahuan lainnya.
Kelompok memegang bahwa sesuatu secara naluriah bahasa ada dalam kita tetapi pertanyaannya adalah tentang sifat perangkat ini ((Gass, 2001 untuk teori ini: